KOMPAS.com - Makanan bisa memengaruhi kualitas
sperma pria. Jika Anda berencana untuk mengisi kekosongan rumah dengan
hadirnya seorang anak, coba jaga asupan suami agar kualitas spermanya
tetap terjaga dan hindari makanan-makanan yang bisa merusaknya. Berikut
laporan Ana Mantica dalam majalah Eating Well mengenai makanan yang
penting untuk kualitas sperma pria:
Buah dan Sayur
Dalam
penelitian yang diterbitkan di jurnal Fertility and Sterility pada
tahun 2009 dikatakan bahwa jumlah sperma sehat dikaitkan dengan konsumsi
nutrisi tertentu. Beberapa nutrisi tersebut dapat ditemukan dalam
buah-buahan dan sayuran. Para peneliti berspekulasi bahwa antioksidan
dapat meningkatkan kualitas sperma.
Ikan
Menurut
sebuah studi dalam di Amerika Jurnal Epidemiologi, omega-3 yang
ditemukan dalam minyak ikan dapat membantu pasangan untuk meningkatkan
kualitas sperma. Penelitian yang dilakukan oleh University of Illinois
menemukan bahwa tikus yang mengkonversi asam alpha-linoleat (ALA) ke
dalam DHA omega-3 tampak lebih subur. Meskipun demikian, penelitian ini
masih dini untuk memberikan rekomendasi seberapa banyak pasangan Anda
dapat mengkonsumsi omega-3.
Hindari:
Cola
Apabila
Anda ingin memiliki anak, jangan berikan minuman bersoda kepada
pasangan Anda. Sebuah studi pada tahun 2010 di Denmark menemukan
hubungan antara mengkonsumsi cola dan berkurangnya kualitas sperma. Para
ilmuwan pun melakukan penelitian terhadap 2.554 orang. Menurut laporan
penelitian di Amerika Jurnal Epidemiologi, ditemukan bahwa orang yang
mengkonsumsi lebih dari 10 kaleng soda dalam seminggu, cenderung
memiliki sperma yang lebih sedikit.
Kedelai
Mengkonsumsi
kedelai untuk jangka panjang, dapat menurunkan jumlah sperma, menurut
penelitian dalam jurnal Endokrinologi Molekuler and Cellular. Penelitian
yang dilakukan terhadap tikus jantan menunjukkan bahwa kedelai yang
dikonsumsi setiap hari dapat menurunkan 25 persen sperma dari jumlah
normal. Para ilmuwan juga mencatat perubahan dalam gen yang terlibat
dalam motilitas sperma pada tikus yang mengkonsumsi kedelai. Para
peneliti menduga bahwa isoflavon kedelai dapat menurunkan kualitas
sperma.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar